Monday, June 22, 2015

KETENTUAN MENJADI FRINCHISE INDOMARET

FRINCHISE INDOMARET
1.       Syarat menjadi frinchise di indomaret sebagai berikut :
*      WNI
*      Menyediakan ruang usaha ukuran 120-150 m2 (milik sendiri/ sewa)
*      Memiliki NPWP dan PKP, serta kelengkapan perijinan lainnya
*      Investasi peralatan toko dan biaya waralaba
2.       Keuntungan frinchise indomaret
Indomaret akan membantu kita dalam menyiapkan dan pengelolaan toko dalam hal :
*      Survey kelayakan tempat usaha dan bantuan mencari lokasi
*      Perencanaan anggaran biaya
*      Studi kelayakan investasi
*      Tata ruang dan perencanaan toko
*      Pengurusan izin usaha dan NPWP
*      Renovasi ruang usaha
*      Pembelian peralatan toko
*      Seleksi dan pelatihan karyawan
*      Standard kerja dan sistem penggajia karyawan
*      Paket sistem operasional dan administrasi keuangan
*      Seleksi dan kredit barang dagangan tanpa bunga dan tanpa jaminan
*      Program promosi penjualan
3.       Pembiayaan
a.       Investasi awal
Tipe Toko
1 item
Luas toko
Investasi/sewa
Total
36 Rak
3.000
90 m2
300juta/125 juta
Rp 425 juta
45 Rak
1.500
90-150 m2
330juta/150 juta
Rp 450 juta
54 Rak
4.000
>150 m2
360juta/175 juta
Rp 555 juta
b.      Rincian
Investasi awal :
-        Franchise fee untuk 5 tahun                       Rp. 36.000.000,-
-        Biaya start up dan promosi                          Rp. 13.500.000,-
-        Perizinan dan renovasi                                                  Rp. 90.500.000,-
-        Peralatan toko dan gudang                          Rp. 135.000.000,-
-        AC                                                                          Rp. 25.000.000,-
Total investasi awal                                        Rp. 300.000.000,-
c.       Perkiraan pendapatan perbulan
-        Penjualan (Rp. 8.000.000,- X 30 hari)        Rp. 210.000.000,-
-        Asumsi keuntungan kotor 11 %                 Rp. 23.100.000,-
d.      Perkiraan pengeluaran per bulan
-        Biaya karyawan 10 orang @Rp. 1.000.000,-
-        Biaya Operasional (2% X omset)                                Rp. 4.200.000,-
-        Biaya royalti (Rp. 25.000.000 X 2%)                            Rp. 500.000,-
-        Biaya royalti (Rp. 10.000.000 X 3%)                            Rp. 300.000,-
Total pengeluaran perbulan                                       Rp. 15.000.000,-
Laba perbulan  :
Rp 23,1 juta – Rp 15 juta = Rp. 8,01 juta
Perkiraan balik modal :
Rp 300 : Rp 8,01 = 37,5 bulan atau 3,1 tahun
e. biaya belanja bahan baku perbulan                                    Rp.  10.000.000,-
4.       Tambahan
Asumsi gerai 55 rak
Franchise fee belum termasuk PPN
Belum termasul modal tempat atau sewa tempat dan belum memperhitungkan biaya distribusi
5.       Perhitungan Break Event Point (BEP)
·         Biaya tetap (fix cost) A                           = Rp. 15.000.000,-
·         Biaya Variabel (Variable cost) B          = Rp.  10.000.000,-
·         Untung                                         C             = Rp. 23.100.000,-
A + (B X N) = C X N
 15.000.000 + (10.000.000N) = 23.100.000N
15.000.000           = 23.100.000N - 10.000.000N
15.000.000           = 13.100.000N
N                             = 1,14 Bulan